Warga Singkuang 1 Sambangi DPRD Madina Adukan Terkait Konflik Dengan PT Rendi

Ratusan warga Desa Singkuang 1 Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal (Madina) sambangi Kantor DPRD Madina, Rabu (7/6/2023).

topmetro.news – Ratusan warga Desa Singkuang 1 Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal (Madina) sambangi Kantor DPRD Madina, Rabu (7/6/2023).

Kedatangan mereka untuk mengadukan permasalahan yang terjadi selama ini dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Rendi Permata Raya.

Warga yang tiba di Kantor DPRD Madina sekira pukul 09.00 WIB itu terlihat ada yang berjalan kaki dari Mesjid Agung Nur Ala Nur. Juga ada yang sudah mengendarai mobil truk.

Ketua Koperasi Hasil Sawit Bersama (HSB) Safiuddin alias Buyung Omak dalam orasinya di halaman Kantor DPRD Madina menyampaikan bahwa permasalahan plasma antara warga Desa Singkuang 1 dengan PT Rendi sudah berlangsung selama 18 tahun. Di mana hasil plasma yang tidak pernah dirasakan warga.

Sementara lanjutnya, dari banyaknya perkebunan kelapa sawit yang ada di Kabupaten Madina khususnya daerah pantai barat, menurutnya hanya PT Rendi lah yang belum memberikan hak warga yang ada di sekitar perkebunan. Padahal sesuai peraturan pemerintah, seharusnya pembagian dari perusahaan itu ada 20 persen buat warga.

Safiuddin juga mengungkapkan, banyak tekanan dan intimidasi yang warga Singkuang 1 rasakan dalam memperjuangkan hak plasma ini. Namun imbuhnya, karena dengan niat yang tulus untuk perjuangan, warga tetap bertahan. Yakni, mulai dari perjuangan aksi berhari-hari di Desa Singkuang 1, hingga akhirnya tiba di Gedung DPRD Madina.

“Untuk itu, bersama ratusan warga yang hadir dalam aksi ini, kami ingin melakukan dialog dengan anggota DPRD Madina, Bupati Madina, dan wakil Bupati Madina yang kami cintai dan yang kami rindukan dalam penyelesaian masalah yang sudah belasan tahun bergulir. Agar mendapat solusi yang berkeadilan bagi warga Desa Singkuang 1,” tuturnya.

Dari pantauan wartawan, hingga berita ini tayang, warga masih melakukan aksi unras damai di halaman Kantor DPRD Madina, dengan pengawalan ketat aparat Polres Madina.

Dan belum terlihat seorang pun dari anggota DPRD Madina atau pejabat Pemkab Madina yang menyambut aksi warga Desa Singkuang 1.

reporter | TIM

Related posts

Leave a Comment